Madrasah Hebat bermartabat, MAN Demak pilihan tepat
0291-681219    0895337720417

IMPLEMENTASI SAKIP MAN DEMAK DIEVALUASI OLEH INSPEKTORAT JENDERAL KEMENAG RI

Dalam rangka menilai keberhasilan pelaksanaan implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di lingkungan kementerian agama, Inspektorat Jenderal Kementerian Agama Republik Indonesia mengirimkan sejumlah petugas untuk melakukan evaluasi, pada MAN Demak, Sabtu (13/04/2022) pagi, di ruang pertemuan MAN Demak.

Rombongan Tim Implementasi SAKIP Itjen Kemenag RI yang hadir ke madrasah yaitu Kastolan, Nur Endah Triwidiyanti, Budi Setyo Hartoto, Tolka Hidayat, Rudi Kurniawan dan Sanam. Rombongan disambut langsung oleh Kepala MAN Demak Drs. H. Moh. Soef, M.Ag., bersama Kepala Tata Usaha Hj. Wakhidatul Fajriyah, S.Ag dan beserta Wakil Madrasah bidang Kurikulum, Kesiswaan, Sarana Prasarana dan Kehumasan serta segenap Tim

Pelaksanaan Evaluasi Implementasi SAKIP Itjen Kemenag RI meliputi persiapan 2 hari, pelaksanaan 8 hari dan pelaporan 3 hari. Adapun tujuan dari evaluasi Implementasi SAKIP yaitu untuk menilai tingkat akuntabilitas kinerja atas pertanggungjawaban atas hasil (outcome) terhadap penggunaan anggaran dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang berorientasi kepada hasil (result oriented goverment) dan memberikan perbaikan untuk meningkatkan kinerja dan penguatan akuntabilitas instansi pemerintah, dalam sambutanya Tolka menegaskan “ Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) bertujuan mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja instansi pemerintahan yang baik dan terpercaya”

MAN Demak sebagai salah satu Pilot Projects Zona Integritas Menuju WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi), WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani). Penilaian Implementasi SAKIP merupakan gerbang awal penilaian Zona Integritas.
Lebih lanjut Tolka mempresentasikan bahwa Tujuan dari Implementasi SAKIP diantaranya :

  1. Perencanaan lebih berorientasi kinerja dengan menerapkan skenario evaluasi keberhasilan
  2. Pelaporan lebih berorientasi pada hasil dan tanggung jawab
  3. Menyelaraskan dan peintegrasian manajemen keuangan dan manajemen kinerja
  4. Mendorong pimpinan melakukan monitoring dan pengendalian


Melalui Evaluasi Implementasi SAKIP ini Kepala Madrasah Moh Soef berharap “Terbentuknya suasana kompak dari semua lini yang ada di madrasah untuk bisa menuju ke tahap WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi), WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani)”

Para rombongan petugas kemudian melanjutkan dengan mengecek dokumen pelaksanaan Implementasi SAKIP MAN Demak Tahun 2021 adalah adanya keselarasan antara Rencana Strategis Madrasah (Renstra), Rencana Kerja (Renja), dan Perjanjian Kinerja (Perkin). Segenap stake holder dengan setia melayani segala hal yang dibutuhkan guna lancarnya evaluasi Implementasi SAKIP yang dilakukan.