Demak, mandemak.sch.id — Siswa MAN Demak yang diwakili Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Rebana Nurut Talamidz MAN Demak kembali menunjukkan kontribusi aktifnya dalam kegiatan budaya dan keagamaan Kabupaten Demak. Pada peringatan Haul Sultan Fattah yang digelar di Komplek Masjid Agung Demak, Paskibra dan Rebana Nurut Talamidz MAN Demak turut serta dalam pawai Panjang Jimat, sebuah tradisi sakral yang menjadi bagian penting dari rangkaian haul pendiri Kesultanan Demak tersebut.
Dengan formasi rapi dan penuh disiplin, anggota Paskibra MAN Demak menambah kekhidmatan acara yang disaksikan oleh masyarakat, tokoh agama, serta para tamu undangan yang memadati halaman Masjid Agung Demak. Partisipasi ini menjadi wujud nyata penguatan karakter, kedisiplinan, dan kecintaan siswa terhadap tradisi lokal.
Sebelum mengikuti pawai Panjang Jimat, MAN Demak juga berkesempatan tampil pada gelar budaya melalui penampilan apik dari Kenes MANDA, salah satu ekstrakurikuler tari di MAN Demak. Dengan koreografi khas tradisi daerah, para penari menghadirkan pertunjukan yang memukau dan mendapat apresiasi dari masyarakat. Penampilan ini menjadi bukti bahwa siswa MAN Demak tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga aktif dalam pelestarian seni dan budaya Jawa.
Keterlibatan Paskibra, Rebana Nurut Talamidz, dan Kenes MANDA dalam rangkaian Haul Sultan Fattah 2025 semakin menegaskan peran MAN Demak sebagai madrasah yang berkomitmen memadukan pendidikan karakter, religiusitas, dan budaya lokal dalam setiap kegiatan.
(Adkar Nawawi, Humas MAN Demak)


