Demak – MAN Demak mengadakan puncak acara HSN 2023 dengan melangitkan sholawat nariyah. Melangitkan sholawat nariyah merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang digelar jelang upacara peringatan Hari Santri Nasional 2023. Kegiatan ini dilaksanakan tepat pada Sabtu malam atau sehari sebelum Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober 2023.
Ada sederet kegiatan dalam peringatan Hari Santri Nasional pada 22 Oktober di MAN Demak. Dimulai dari Khotmil Qur’an, Maulid Nabi, Sholat Ghoib, Do’a bersama, penggalangan donasi untuk Palestina sampai pada malam hari ini pembacaan 1 miliar sholawat nariyah digelar Sabtu, (21/10/2023), di IBS (Islamic Boarding School) Manba’ul Qur’an MAN Demak.
Pembacaan 1 miliar sholawat nariyah dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2023 dilakukan secara serentak seluruh Nusantara. Adapun beberapa Keutamaan Sholawat Nariyah : Terhindar dari Bahaya dan Penyakit, Melancarkan Rezeki, Meringankan Kesulitan dan Kesedihan, Mengabulkan Hajat
Rangkaian pembacaan satu miliar sholawat nariyah pada 21 Oktober 2023 dilaksanakan di seluruh satuan kerja di lingkungan Kementerian Agama se-Indoneisa, usai shalat isya berjamaah.
Acara dimulai dari pembukaan, pembacaan kalam illahi, kemudian sambutan. Sambutan disampaikan oleh direktur IBS Manba’ul Qur’an, Choiri, S Ag, M.Pd.
“Dalam Peringatan HSN 2023 kita diajak untuk mendoakan saudara-saudara kita di Rusia, Ukraina, Israil, Palestina dengan membaca 1 miliar sholawat nariyah seraya berharap perang yang masih berkecamuk disana untuk segera berakhir, amin”.(ungkapnya).
Sedangkan pembacaan Sholawat Nariyah dan tahlil dipimpin, Ustadz Asmui, S. Ag., dipenghujung acara adalah do’a yang dipimpin oleh Ustadz Arief Munzaini, S.Pd.I. dan dilanjutkan menyanyikan Ya Lalwathon dan Mars hari santri, Kemudian ditutup dengan Hamdalah.
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan dan Merujuk Surat Edaran Kementerian Agama Nomor 25 Tahun 2023.
Sedangkan Upacara HSN tingkat provinsi Jawa Tengah akan dipusatkan di alun-alun Demak pada tanggal 22 Oktober 2023 dengan tema “Jihad Santri, Jayakan Negeri.”
Peserta upacara diharapkan berada di lokasi pukul 05.30 WIB. dengan mengenakan sarung, atasan putih, dan berpeci hitam bagi laki-laki, sementara perempuan menyesuaikan.
