Demak – MAN Demak menggelar istighosah dalam rangkaian HUT MAN Demak ke-28 pada hari Rabu, (10/012024) di halaman madrasah.
Kegiatan Istighosah dan doa bersama ini bertujuan meminta pertolongan kepada Allah SWT. di umur MAN Demak yang ke-28 agar selalu di berkahi Allah, siswa-siswinya tidak hanya pandai ilmu pengetahuan saja, namun juga akhlak yang terpuji, sehingga menjadi anak Sholeh-sholehah.
Istighosah dan doa bersama diikuti oleh seluruh peserta didik MAN Demak dari kelas X, XI, XII, Guru dan karyawan MAN Demak.
Acara pertama, dibuka oleh Master Of Ceremony, Wildan Badruz Zaman, S.Ag. dilanjutkan sambutan kepala madrasah MAN Demak, Drs. H. Syaefudin, M.Pd, dalam sambutannya beliau mengatakan,
“Madrasah memiliki peran penting untuk mendidik kepribadian, perilaku dan nilai-nilai norma kepada siswa, karena siswa tidak cukup dengan ilmu pengetahuan saja, namun juga menjadi anak yang berilmu dan berakhlak,” kata kamad.
Madrasah senantiasa mengikuti perubahan dunia yang berdampak kepada karakter siswa, sehingga madrasah harus mampu mencetak pembentukan karakter siswa, yang memiliki jiwa nasionalis, religius, gotong royong, integritas dan mandiri.
“Madrasah mempunyai peran besar untuk membentuk karakter generasi emas yang beradab dan berakhlakul karimah,” tegas Syaef.
Acara inti adalah Istighosah dan doa bersama yang dipimpin oleh Asmu’i, S. Ag yang diikuti oleh seluruh keluarga besar MAN Demak dan ditutup dengan do’a oleh Choiry, S.Ag.,M.Pd.
Diakhir acara dilantunkan sholawat thibbil qulub dan dilanjutkan pelaksanaan Ziarah ke Muasisin/ pendahulu MAN Demak. Dimulai dari Makam Sentono Ratu Kauman, makam Jogoloyo Lor, makam Wonosalam. Mereka khusyuk dalam doa dengan harapan dapat mendidik mental spiritual siswa untuk bisa menghargai sejarah.
Semoga MAN Demak semakin dihati masyarakat dapat mencetak siswa yang Sholeh-sholehah sesuai dengan misinya madrasah.
