mandemak sch.id – Kepala Madrasah MAN Demak H. Nur Kamsan, S.Ag, M.Pd. menggelar briefing kepada seluruh guru yang menjadi pendamping peserta didik untuk persiapan Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Kabupaten yang akan datang, Kamis (12/09/2024) di ruang transit Kamad.
Acara dipimpin oleh ketua program kelas BSC-RISET, Qoim Rohmawati, S.Si.,M.Pd. dimulai dengan pembukaan dilanjutkan sambutan Kepala Madrasah. Dalam sambutannya H. Nur Kamsan, S.Ag.,M.Pd. menjelaskan dalam briefing tersebut bertujuan untuk persiapan maksimal kepada peserta didik dalam menghadapi OSN tingkat kabupaten mendatang, mengingat di ajang OSN tersebut, para peserta didik MAN Demak akan bersaing dengan seluruh sekolah maupun madrasah se Kabupaten Demak.
Setelah sambutan kepala madrasah, para pembimbing diberi waktu untuk memaparkan progres terkait dengan persiapan OSN pada bidang masing-masing yang dimulai dari bidang kebumian oleh Adkar Nawawi, S.Pd., bidang geografi Arifatun Nisa’, S.Pd., biologi, Nanik Esti Wulandari, S.Pd.,M.Pd., kimia, Hj. Azza Khisnu Addiani, S.Pd.,M.Pd.astronomi, Rezki Widarti, S.Pd.,M.Pd., ekonomi, Anik Hudayati, SE.,S.Pd., robotik, Suprojo, S.Pd., matematika, Maspiah,S.Pd., dan informatika, Milatun Nihayah, S.Pd. kemudian yang terakhir sebagai Gongnya adalah ketua program, Qoim Rohmawati, S.Si.,M.Pd.
Salah seorang pendidik pendamping OSN Biologi, Nanik Esti Wulandari, S.Pd, M.Pd. menyampaikan dirinya siap mendampingi dan berharap kepada kepala madrasah terkait dengan kondisi laboratorium biologi dan fasilitasnya untuk dipikirkan, dia sangat berterima kasih kepada pihak madrasah apabila permohonannya dikabulkan. “Semoga harapan saya dikabulkan oleh Bapak,” ujarnya.
Hal ini juga senada dan diamini oleh guru pendamping bidang Kimia, Hj. Azza Khisnu Addiani, S.Pd.,M.Pd.
Sebagai bentuk persiapan maksimal peserta didik MAN Demak peserta OSN maka seluruh peserta didik yang tergabung peserta OSN dijadualkan pada kegiatan pembimbingan yang digelar selama empat hari dalam seminggu, yakni hari Senin sampai hari Kamis dengan sistem siswa difokuskan materi olimpiade pada jam ke-8 sampai jam ke-10 dari kegiatan belajar di kelas.
Kamad berharap dengan ajang OSN ini dapat menjadi penawar hati dan pelipur lara setelah gelaran sebelumnya belum mendapatkan juara.
“Karena kemarin belum beruntung pada KSM, sebagai penggantinya diharapkan mampu sebagai penawar dan menutup kekurangan untuk mendapatkan juara,” imbau Kamsan.
Lebih lanjut Kamad menambahkan untuk para pembimbing agar lebih intens, persiapan dan usaha yang maksimal dalam upaya mendapatkan juara.
Kamsan berharap dengan persiapan maksimal tersebut dapat melewati OSN Tingkat Kabupaten dengan baik dan tentunya membawa pulang dengan gelar juara. “Saya berharap sesama Guru pembimbing agar selalu bersinergi satu dengan yang lainnya demi tujuan bersama,” pungkasnya.
