penanews.net _ Demak, Jawa Tengah. Hari ini, Rabu (24/3/2021), sebanyak 109 Pendidik & Tenaga Kependidikan (PTK) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Demak, menjalani suntik vaksin covid-19 di Rumah Sakit Islam Nahdlatul Ulama (RSI NU) Demak. Hal itu dilakukan untuk mendukung dan menyambut dimulainya rintisan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

MAN Demak merupakan 1 dari 140 satuan pendidikan di wilayah Jawa Tengah, yang mulai tanggal 5 hingga 16 April 2021 mendatang, ditunjuk untuk memulai PTM, yang nanti dilaksanakan _full_ protokoler kesehatan.

Menurut keterangan yang penanews.net himpun, pelaksanaan penyuntikan vaksin covid-19 bagi seluruh PTK MAN Demak, dilakukan secara bergilir sesuai urutan kelompok yang telah ditentukan. Dimulai jam 8.30 hingga 11.00 WIB.

Kepala MAN Demak, Drs. H. Moh Soef, M. Ag., saat penanews.net meminta tanggapannya, menerangkan bahwa ditinjau secara hukum fiqih, vaksinasi covid-19 menjadi bagian dari proses penyehatan. Tentu ini mestinya diterima dengan antusias.

“Terlepas dari alasan apapun yg memicu pro kontra adanya vaksin covid-19 saat ini, jika bertolak dari kajian ilmu fiqih, maka vaksinasi ini pada dasarnya menjadi bagian dari proses penyehatan tubuh. Tentu, yang namanya untuk penyehatan, mestinya harus diterima dengan antusias,” jelas H. Moh Soef.

Mengenai keikutsertaan PTK yang menjalani vaksinasi, Humas MAN Demak, Drs. H. Nursalim, M. Pd. I., menuturkan bahwa dari total 109 orang PTK, dibagi bergilir menjadi 6 kelompok, terdiri rata-rata 20 orang, dengan jeda waktu giliran antar kelompok 30 menit. Sesuai waktu yang ditentukan, setiap kelompok PTK MAN Demak menjalani proses vaksinasi di Lt.2 Gedung Utama Rumah Sakit tersebut.

“Pemberitahuan dari Kemenag Kab. Demak yang kami terima, mengamanatkan sebelum di vaksin, diharapkan sudah sarapan dulu. Berhubung letak keberadaan RSI NU dan MAN Demak sangat dekat, hanya seberangan saja di Jl. Diponegoro Wonosalam Demak, para PTK menunggu giliran vaksinasi dari madrasah,” jelas H. Nursalim.

Berdasar pantauan di lapangan, pelaksanaan vaksinaai covid-19 seluruh PTK di MAN Demak berjalan lancar, tanpa kendala berarti.

Kepada Waka Kurikulum MAN Demak, Wahyu Hidayat, S. Pd., M. Si., penanews.net sempat menanyakan
mengenai teknis pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) yang akan dijalankan MAN Demak.
Wahyu Hidayat menuturkan, bahwa PTM di MAN Demak akan dijalankan sesuai arahan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bahwa satuan pendidikan harus melaksanakan uji coba PTM dengan penuh kehati-hatian. Sehingga, tidak mengakibatkan meningkatnya penularan dan penyebaran Covid-19.

“Kita juga akan ketatkan uji coba terbatas ini menurut ketentuan, semua komponen di MAN Demak wajib memenuhi persyaratan minimal protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Untuk kaitan mobilisasi siswa, kami juga berkoordinasi dengan Bidang Kesiswaan. Kita juga akan jalin kerjasama puskesmas setempat untuk ikut andil dalam pelaksanaan uji coba PTM kali ini,” ungkap Wahyu Hidayat.

Mengutip informasi dari laman resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dijelaskan bahwa uji coba PTM Tahap I direncanakan mulai 5-16 April 2021.
ada tahap awal, uji coba PTM akan diselenggarakan pada satuan pendidikan SMP, SMA, SMK, dan MA masing-masing satu satuan pendidikan di setiap kabupaten/ kota. Untuk jenjang SD/MI/MTs dan PAUD masih tetap melaksanakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Mengenai teknis pelaksanaan PTM, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah, telah menerbitkan surat Nomor 42L.1/ 03858 tertanggal 18 Maret 2021, tentang Uji Coba PTM, untuk bisa menjadi acuan bersama.