Direktur KSKK Laksanakan Pembinaan di MAN Demak
mandemak.sch.id - Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Kementerian Agama (Kemenag) RI, M. Sidik Sisdiyanto Selasa (10/09/2024) melakukan serangkaian kegiatan Kunjungan kerja (Kuker) di Kabupaten Demak. Salah satunya di MAN Demak.
Acara dimulai oleh pembawa acara yang dipimpin oleh Ika Ani Sulitsyawati, S.Pd.,M.Si. kemudian doa oleh Zaenal Abidin, S.Pd.,M.SI. dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dipimpin oleh Himatul Aliyah, S.Pd.
Dalam kunjungan kerja tersebut, Direktur KSKK Dr. M.Sidik Sisdiyanto, M.Pd. didampingi Kabid Penmad Kantor Wilayah Provinsi Jawa Tengah H. Ahmad Faridi, SHI., Kasi Penma Kantor Kemenag Kabupaten Demak H. Abdul Rokhim, S.Ag.,M.Pd. menyampaikan pembinaan terhadap guru-guru MAN Demak tentang penguatan motivasi GTK dan sosialisasi implementasi KMA 450 kepada guru-guru.
Kepala Madrasah, H. Nur Kamsan, S.Ag, M.Pd. dalam sambutan, mengucapakan selamat datang atas kehadiran Direktur KSKK, Kabig Penmad, Kasi Penma di MAN Demak, dan menyampaikan kondisi gambaran umum madrasah dan berharap agar kunjungannya, bisa menjadi angin segar dalam kebijakannya dalam pengembangan Madrasah yang ada di MAN Demak. "Untuk di ketahui bahwa, kondisi pegawai MAN Demak yang masih belum diangkat PPK dan PNS, semoga di bulan Desember mendatang segera mendapakan SK PPPK."harapnya.
Kunjungan kerja tersebut dilakukan dengan beberapa agenda kegiatan diantaranya melakukan Monitoring di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Demak serta melakukan pembinaan pada guru-guru, dilangsungkan di aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Demak yang beralamat di Jalan Diponegoro Nomor 27 Wonosalam Demak. Dalam pembinaannya Dr. H. M. Sidik Sisdiyanto, M.Pd. menyampaikan bahwa yang paling fundamental itu menciptakan suasana yang nyaman, dengan rasa nyaman akan menghasilkan aura positif, dengan aura positif lainnya akan mengikutinya.
" Bagaimana membangun suasana nyaman?, ada 4 hal untuk menciptakan lembaga hebat yang kondusif dan maju, Tim Work (tim kerja), Net Work (Jejaring), Colaboration (Kolaborasi), Inovation (inovasi) ,” ujarnya.
Ia menjelaskan, Perubahan sebuah keniscayaan, tim work yang baik tidak boleh melebihi Si A dan Si B. Membangun jejaring menjadi tanggung jawab kita semua, bukan hanya kamad. Kamad harus mampu memanfaatkan stake holder diantara kita. Sesama kolega guru agama tidak mengurangi hebatnya guru fiqih dsb. (portofolio guru) prestasi guru. kolega guru satu sama lain harus saling membantu. Mental yang tidak ikhlas jika melihat orang lain sukses, hal ini harus dihindari. karena dengan saling membantu dapat membentuk Cemistry dan frekuensi/speed yang sama. Inovasi, kita yang menciptakan sejarah (inovasi/cita-cita yang tinggi. finansial, material, lingkungan belajar yang mendukung.
"Misi adalah impian yang masih ditempuh untuk bisa diterapkan di madrasah, ada 2 alasan orang tertarik dan menyekolahkan ke madrasah; 1. kualitas lulusan, 2. etalase prestasi.reward (hadiah itu penting), membangun ekosistem. Kalau sudah punya ciri khas, maka siswa dan orantua akan beramai-ramai memilih madrasah sesuai dengan keinginannya," tegas Sidik.
Direktur KSKK ini mengatakan untuk mewujudkannya Impian Madrasah hebat, bermartabat maka guru- guru madrasah harus terus berinovasi dinalogikan seekor kupu-kupu. kupu-kupu itu berasal dari kepompong bermetamorfosis menjadi kupu-kupu. Artinya karyawan dan guru harus tertib administrasi, disiplin datang, pulang rapi. Sedangkan kupu-kupu diibaratkan pengawas madrasah yang berfungsi sebagai sebagai penjamin mutu guru-guru." Pungkasnya.
