Idul Adha 1443 H: Siswa MAN Demak Laksanakan Penyembelihan Hewan Qurban

Peserta didik MAN Demak sembelih 2 sapi dan 1 kambing dalam pelatihan ibadah qurban pada perayaan Idul Adha 1443 H  / 2022 M. Pengadaan hewan qurban pada pelatihan penyembelihan kali ini, berasal dari iuran siswa kelas XI dan XII tahun pelajaran 2021 / 2022. Penyembelihan hewan qurban dihadiri pengurus OSIS MPK, perwakilan kelas, Kepala Madrasah dan  para waka, serta dewan guru. Sedangkan pelatihan prosesi penyembelihan hewan qurban itu sendiri, dilaksanakan di kompleks madrasah, pada Senin pagi (11/7).

Sebagai sebuah ibadah, penyembelihan hewan qurban selain memiliki ketentuan waktu, juga harus memenuhi syarat rukun penyembelihan yang sesuai ketentuan syariat Islam. Terkait hal tersebut, Kepala MAN Demak, Drs. H. Moh Soef, M. Ag., dalam amanat singkatnya saat membuka apel pelatihan penyembelihan hewan qurban, berpesan kepada para peserta didik bahwa penyembelihan hewan qurban memerlukan pelatihan agar terjadi sebuah pembelajaran.

"Pembelajaran atau pelatihan penyembelihan hewan qurban, jika dicermati bisa membawa manfaat bagi kehidupan kita, dunia hingga akhirat. Yang paling utama, esensi dari kegiatan ini adalah mengusung kesadaran peserta didik untuk memiliki semangat berbagi," tutur Kepala MAN Demak. Mengakhiri amanatnya, H. Moh Soef menandaskan, sebagai bagian dari pembelajaran pendewasaan, seluruh hal yang dilakukan dalam berqurban, harus dilandasi keikhlasan. Pembelajaran tanpa keikhlasan tidak akan membawa keberkahan, dan tanpa itu, apa yang dikerjakan akan percuma dan sia-sia.

Sementara ditempat terpisah, waka bidang kesiswaan MAN Demak, Ahmad Sholeh, S. Pd., didampingi anggota panitia qurban lainnya, mengatakan bahwa, sebelum pelaksanaan penyembelihan, dilakukan preses serah terima hewan qurban secara simbolis dari peserta didik, yang diwakili ketua OSIS - MPK kepada madrasah, yg diterima langsung oleh Kepala MAN Demak. Selanjutnya hewan qurban diteruskan kepada Panitia, untuk dilakukan prosesi penyembelihan. Menurut Ahmad Sholeh, MAN Demak beberapa waktu sebelumnya telah mengadakan pelatihan tata cara penyembelihan hewan qurban yg diikuti para peserta didik. Tujuannya, membekali peserta didik  MAN Demak untuk nantinya bisa diterapkan saat terjun di tengah masyarakat.

Waktu Penyembelihan

Mengenai waktu penyembelihan hewan qurban, MAN Demak melaksanakannya di hari tasyrik, yaitu sehari setelah Idul Adha 1443 H/ 2022. Hal itu dilakukan karena memang tidak  memungkinkan dilakukan penyembelihan setelah sholat Idul Adha, mengingat hewan qurban baru tiba pada Senin, 11 Juli 2022. Untuk itu, alternatif waktu penyembelihan hewan qurban dilakukan di hari tasyrik pada kalender hijriah, yaitu tanggal 11 Dzulhijjah.

Daging Qurban & Bina Lingkungan

Daging qurban yang telah disembelih oleh panitia qurban MAN Demak, selanjutnya dibagi dan distribusikan untuk bina lingkungan di sekitar MAN Demak. Tentu, prosesi penyembelihan hewan qurban yang dilakukan telah memenuhi rukun dan tata cara penyembelihan.

Berikut ini rukun dan tata cara menyembelih hewan qurban di Hari Raya  Idul Adha 1443 H / 2022 H di MAN Demak:

1. Penyembelih beragama Islam
2. Hewan qurban harus dari hewan yang dinyatakan halal secara syariat, dan ditetapkan sebagai hewan qurban pada umumnya.
3. Hewan qurban diperoleh dari cara yang halal atau bukan hasil curian.
4. Alat sembelih harus tajam agar mempercepat proses  penyembelihan binatang.
5. Niatkan penyembelihan hewan untuk memperoleh Ridha Allah SWT dan bukan untuk hal-hal yang syirik ataupun musyrik.

Sedangkan tata cara yang harus dipenuhi dan dilakukan ketika penyembelihan hewan:

1. Menggunakan alat sembelih yang Ini didasarkan hadist Nabi Muhammad SAW: "Sesungguhnya Allah SWT mewajibkan melakukan ihsan dalam segala macam hal. Apabila kalian membunuh, maka bunuhlah secara ihsan, dan jika kalian menyembelih, maka sembelihlah secara ihsan. Hendaknya kalian mempertajam pisau dan menyenangkan sembelihnya.” (HR. Muslim).
2. Tidak mengasah pisau di depan hewan yang akan disembelih, karena akan membuat hewan menjadi takut. Hal ini didasarkan hadist Nabi Muhammad SAW: “Rasulullah SAW memerintahkan agar mengasah pisau tanpa memperlihatkan kepada hewan.” (HR. Ahmad, Ibnu Majah).
3. Menghadapkan hewan ke kiblat dan membaringkan binatang qurban di atas lambung sisi kiri.
4. Menginjakkan kaki pada bagian leher hewan dan membaca: "Bismillahirrahmanirrahim", membaca takbir, dan menyebutkan nama orang yang akan menjadi tujuan hewan qurban tersebut.
5. Menyembelih dengan cepat dan memastikan kerongkongan, tenggorokan, dan dua urat leher telah putus.

Pewarta: Supriyono, S. Pd